Stasiun Jakarta Kota
Stasiun ini atau disebut dengan stasiun beos, dibangun pada tahun 1870 dan direnovasi pada tahun 1926, dan dibuka lagi pada tahun 1929. Stasiun ini terletak didaerah Kota. Stasiun ini akhirnya dijadikan cagar budaya melalui SK Gubernur DKI JAKARTA pada tahun 1993.
Stasiun Tanjung Priok
Stasiun ini terletak di Tanjung Priok dibangun pada tahun 1914, Stasiun ini dikatakan sebagai stasiun " Pemborosan " karena stasiun ini stasiun tebesar kedua setelah Stasiun Jakarta Kota, selain itu Stasiun ini tidak dilewati oleh kereta api barang, yang langsung masuk ke dermaga pelabuhan, dan hanya digunakan untuk penumpang dan digunakan untuk KRL yang digunakan pada tahun 1925. Sekarang Stasiun Tanjung Priok sedang berbenah diri menjadi agar lebih menarik, seiring ditutupnya stasiun ini pada tahun 2000 karena berkurangnya pendapatan di stasiun ini.
Musium Sejarah Jakarta / Musium Fatahilah
Musium ini dulunya adalah Balaikota Batavia, pada tahun 1707-1710 . Balaikota ini terdapat kantor, pengadilan dan Penjara. Musium ini memilik luas 13.000 Meter Persegi dan memiliki pekarangan dan taman yang indah.
Toko Merah
Toko Ini dulunya milik Gustaff Baron Van Imoff pada tahun 1730, Toko ini adalah saksi dari pembantaian warga tionghoa di sekitar Sungai Kali Besar.
Musium Bank Mandiri
Museum ini gedung Nederlandsche Handel- Maatschapijj perusahan belanda yang bergerak dalam perbankan. bangunan ini dibangun pada tahun 1929 dan diresmikan pada tahun 1933.
Museum Bank Indonesia
Bangunan Museum Bank Indonesia ( MBI ), dulunya pernah menjadi Rumah Sakit Batavia, lalu dijadikan Kantor Javansche Bank ( Bank terbesar di Pulau Jawa ), lalu dijadikan museum MBI pada tahun 2006
Museum Wayang
Bangunan yang terletak di jalan Pintu Besar Utara ini dibangun pada tahun 1640 dan digunakan untuk gereja lama dan pada tahun 1732 diperbaiki dan dijadikan gereja baru, karena gempa bumi, bangunan ini mengalami kerusakan, dan pada tahun 1975 dijadikan museum wayang.
Stasiun ini atau disebut dengan stasiun beos, dibangun pada tahun 1870 dan direnovasi pada tahun 1926, dan dibuka lagi pada tahun 1929. Stasiun ini terletak didaerah Kota. Stasiun ini akhirnya dijadikan cagar budaya melalui SK Gubernur DKI JAKARTA pada tahun 1993.
Stasiun Tanjung Priok
Stasiun ini terletak di Tanjung Priok dibangun pada tahun 1914, Stasiun ini dikatakan sebagai stasiun " Pemborosan " karena stasiun ini stasiun tebesar kedua setelah Stasiun Jakarta Kota, selain itu Stasiun ini tidak dilewati oleh kereta api barang, yang langsung masuk ke dermaga pelabuhan, dan hanya digunakan untuk penumpang dan digunakan untuk KRL yang digunakan pada tahun 1925. Sekarang Stasiun Tanjung Priok sedang berbenah diri menjadi agar lebih menarik, seiring ditutupnya stasiun ini pada tahun 2000 karena berkurangnya pendapatan di stasiun ini.
Musium Sejarah Jakarta / Musium Fatahilah
Musium ini dulunya adalah Balaikota Batavia, pada tahun 1707-1710 . Balaikota ini terdapat kantor, pengadilan dan Penjara. Musium ini memilik luas 13.000 Meter Persegi dan memiliki pekarangan dan taman yang indah.
Toko Merah
Toko Ini dulunya milik Gustaff Baron Van Imoff pada tahun 1730, Toko ini adalah saksi dari pembantaian warga tionghoa di sekitar Sungai Kali Besar.
Musium Bank Mandiri
Museum ini gedung Nederlandsche Handel- Maatschapijj perusahan belanda yang bergerak dalam perbankan. bangunan ini dibangun pada tahun 1929 dan diresmikan pada tahun 1933.
Museum Bank Indonesia
Bangunan Museum Bank Indonesia ( MBI ), dulunya pernah menjadi Rumah Sakit Batavia, lalu dijadikan Kantor Javansche Bank ( Bank terbesar di Pulau Jawa ), lalu dijadikan museum MBI pada tahun 2006
Museum Wayang
Bangunan yang terletak di jalan Pintu Besar Utara ini dibangun pada tahun 1640 dan digunakan untuk gereja lama dan pada tahun 1732 diperbaiki dan dijadikan gereja baru, karena gempa bumi, bangunan ini mengalami kerusakan, dan pada tahun 1975 dijadikan museum wayang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar